SABTU, 09 DESEMBER 2023 “YANG KUTUNGGU-TUNGGU”, CATATAN BIMA #MenujuTIM

 


Pada saat itu, aku sudah siap ingin berangkat ke Jakarta, karena aku dan teman-teman mau menampilkan teater di Jakarta. Saat itu, kamu naik grab ke bandara. Sesampai di bandara, kami check-in pesawat. Pesawat kami adalah Citilink. Sesudah kami check-in dan cek tiket, aku masuk ke pesawat dan duduk di bangku 28b. Dan kami pun terbang.

Ada temanku mabuk, sehingga ada pramugari datang menanya “mau muntah ya?” Terus temanku jawab: “Iya.” Dan pramugari kembali menanya, “Udah makan belum?” Pramugari menanya lagi, “Mau makan?” Lalu, temanku menjawab, “Gak”. Terus kubilang, “Bilang aja mau, kalau kamu gak mau makan, biar aku yang makan.” Lalu, aku dikasih bembeng sama Kak Ice dan aku bilang, “Aku kasih aja ya ke pramugarinya.” Dan “Ok” kata dia. Terus, aku kasih tiga bembeng, dan “Makasi” kata mbak pramugarinya, dan kujawab “Ya”.

Terus, kami sampai di Jakarta dan kami pesan grab. Aku di mobil ada 5 orang, yaitu aku, Kak Alena, Kak Mici, Pak Hen, dan pak supir. Saat sudah sampai di hotel, aku makan dan sesudah makan aku ke kamar tidur. Aku takut tidur berdua, jadi aku nginap di tempat kakak-kakakku. Dan paginya, aku mandi di kolam renang. Lalu aku makan, dan sesudah makan, aku main dulu di kamar, baru tidur.

Paginya, aku mau tampil teater di TIM. Setelah tampil, kami pergi Raun sama teman-temanku dan kakak-kakakku. Aku pergi ke perpus, mall Grand Indonesia. Lalu, aku main thazon dan aku main tinju-tinju, aku dapat skor 999 aku kuat kan. Terus, beli es krim yang harus bayar pake debit, untung ada Bang Alit jadi bisa bayar dong. Terus aku pulang udah malam dan makan di hotel. Lalu, aku bayar uang Bang Alit tadi, terus tidur, dan tidurnya di kamar kakakku lagi soalnya takut.

Saat pagi, sebenarnya kami mau berenang, tapi ada yang gak mau. Terus, kami makan dan tanda-tangan. Kemudian, kami berangkat ke Bandara Soekarno-Hatta dan check-in. Lalu, sesuaikan tiket dan naik pesawat. Aku duduk di 27C paling pojok dekat kaca dan aku terbang. Di tengah perjalanan, aku lapar dan membeli popmie. Yang bikin syok berat, harga popmie-nya berapa hayoo? 25k! Bayangin cuman popmie aja 25k. Setelah beli dan sudah jadi aku makan, tapi masih belum kenyang. Kami nampak masjid Al-Hakim, Transmart Padang. Setelah itu, kami mendarat di bandara. Kami turun dari pesawat dan mengambil barang, lalu naik Damri. Kak Ice dan Kak Mici beli Roti O dulu, ya udah kami tunggu. Lalu, dia udah masuk dan di mobil Damri pun jalan sampai di gerbang Tanah Ombak. Orang tua kami sudah menunggu kepulangan kami, dan kami sangat berterima kasih kepada Pak Hen dan Buk Lilik. Aku, Bima, hanya itu saja yang bisa kusampaikan. Terima kasih Pak Hen dan Buk Lilik☺️.

Komentar

Postingan Populer