Dialah Sahabat Terbaikku

    Aku dan Xian sangat dekat,disekolah Aku selalu bersamanya.Namun semuanya telah berubah ketika dia menjadi populer di sekolah karena ia memenangkan pertandingan voli untuk mewakili sekolah.semua gadis menyukainya jadi dia tidak punya waktu lagi bersamaku.Xian adalah sahabatku kami sangat dekat yah sampai akhirnya dia berubah.pada jam istirahat di sekolah aku mengajaknya ke kantin.

"Xian ayo kita ke kantin" seruku sambil tersenyum riang

"Aku tidak bisa menyia-nyiakan waktuku bersamamu, sebaiknya aku menghabiskan waktu bersama penggemar ku." Ucap Xian dengan nada dingin dan wajah tanpa aku ekspresi.

    Saat Xian mengatakan itu senyuman di wajahku hilang seketika aku hanya terdiam tanpa berkata-kata lalu beberapa saat aku berbicara.

"Oh begitu ya kalau begitu aku pergi dulu ya" ucapku dengan senyum paksa lalu berjalan pergi.

   Pada saatd i kelas aku hanya memperhatikan guru mengajar namun aku melihat saat pelajaran Xian memperhatikanku namun saat aku Melihat kearahnya dia langsung membuang muka.

    Begitu saja aku juga tidak tahu kenapa dia menatapku juga dia menatapku begitu lama.tiba saat pulang sekolah aku berjalan pulang dan Xian ada di belakangku yah karena rumah kami searah aku terus berjalan sampai aku melihat boneka besar yang lucu aku menginginkan itu namun terlalu mahal aku saja tinggal sendiri untuk makan saja aku masih hemat.

    Seminggu berlalu aku masih saja diabaikan oleh Xian yah...aku juga berfikir bahwa Xian tidak ingin lagi berteman denganku.saat inia ku berjalan di koridor sekolah namun anehnya aku tidak melihat orang-orang aku terus berjalan sampaia ku melihat seniorku aku pun terus berjalan namun aku tidak melihat teman-teman ku di kelas,aku masuk ke kelas namuns seseorang menutup mataku aku tidak bisa melihat dan mulai takut.

"Lepaskan! Kamu siapa?!" Ucapku mencoba melepaskan tangannya dari mataku.

Saat mataku terbuka aku terkejut melihat teman-temanku semua di kelas dan salah satu dari mereka memegang kue dan mereka bersorak.

"Selamat ulang tahun Alea!!" Sorak mereka dengan senang.

    Aku sontak terkejut dan terdiam lalu aku langsung membuka ponsel dan melihat tanggal disana tanggal 2 April hari Selasa aku langsung ingat bahwa hari ini hari ulang tahunku aku pun bicara.

"Bagaimana kalian tahu sekarang hari ulang tahunku?" Aku bertanya dan senang juga terkejut.

"Xian memberikan tahu kamu dan dia menjauhi mu hanya berpura-pura" salah satu dari mereka berkata lalu semuanya tertawa karena Alea tertipu.

    Aku terdiam dan kesal pada Xian aku berbalik untuk pergi mencari Xian namun aku terkejut melihat boneka besar yang aku lihat di toko saat pulang sekolah dibelakangnya juga ada Xian dia mencibir padaku lalu tertawa.

"Hahaha,Selamat ulang tahun Alea" ucapnya sambil tertawa.

"Jadi kamu menipuku dasar" ucapku dengan suara kesal namun sebenarnya senang.

"Hehe,jangan marah ya,aku juga minta maaf" ucapnya sambil tersenyum.

    Aku menghela nafas lalu mengangguk sambil tersenyum dia juga tersenyum dan mereka juga sudah memberitahu guru untuk mengambil jam pelajaran sampai jam istirahat jam makan siang kami merayakan ulang tahunku bersama aku sangat senang ini adalah hari yang terbaik!.aku sebenarnya kesal padanya karena membuatku kesepian selama seminggu namuna ku juga senang telah melihatnya tersenyum juga berbicara padaku dia memang sahabat terbaikku! Juga itu hanya tipuan!

Aira zakhia